Dalam penulisan ini saya akan mengulas tipe kepribadian yang ada dalam diri saya. Setelah saya membaca catatan yang diberikan terdapat tiga pendapat dari orang-orang terdahulu, yaitu Claudius Galenus, Gerardus Heymans dan Eduard Spanger.
- Menurut Claudius Galenus
Menurut pemikir Yunani kuno murid Hypocrates (ahli kedokteran) yang bernama Claudius Galenus ada empat tipe tipologi berdasarkan temperamen.
Berikut pengulasannya :
- Tipe Sanguinikus
Menurut tipe ini, dari segi positifnya saya merupakan orang yang tidak takut menghadapi masa depan dan optimis. Sedangkan negatifnya saya merupakan orang yang bersifat mendatar dan kurang konsekuen.
- Tipe Melankholikus
Menurut tipe ini, dari segi positifnya saya termasuk orang yang berhati-hati dalam tindakan, menepati janji, dan stabil jiwanya. Dari segi negatifnya adalah perasaannya mudah tersentuh dan sulit menyesuaikan diri dengan lingkungan.
- Tipe Kholerikus
Menurut saya, kepribadian saya tidak termasuk kedalam tipe ini
- Tipe Flegmatis
Menurut tipe ini, dari segi positifnya tidak banyak ketegangan perasaan, mudah merasa memiliki harapan-harapan yang hebat serta tertib dan teratur dan mudah mengampuni. Segi negatifnya penyesuaian dengan lingkungan lambat dan peranannya reaktif atau pasif.
- Menurut Gerardus Heymans
Menurut Gerardus Heymans seorang ahli psikologi Belanda, pembagian tipe yang lebih mengarah ke kejiwaan. Ia menemukan adanya tiga macam tipe, yaitu emosional, sekunder dan aktif.
Dari ketiga macam tipe tersebut, saya termasuk kedalam tipe orang yang berfungsi sekunder, yaitu memiliki sifat betah dirumah, taat pada adab dan agama, setia dalam persahabatan, besar rasa terima kasihnya, sukar menyesuaikan diri, mudah kacau, konsekuen.
Jika menurut sifat-sifatnya, saya termasuk kedalam sifat :
- Sifat Sentimental
- Sifat Kholerikus
- Sifat Sanguinikus
- Sifat Flegmatikus
- Sifat Amorf
- Sifat Gepasioneerd
Lain halnya dengan Eduard Spangeryang membagi manusia atas dasar nilai-nilai hidup. Ia membedakan manusia atas enam buah tipe. Yaitu manusia ekonomi, manusia politik, manusia sosial, manusia pengetahuan, manusia seni dan manusia agama. Dari keenam buah tipe tersebut, saya termasuk kedalam tipe manusia sosial yang artinya bersifat suka berkorban, tanggap terhadap apa yang terjadi dalam masyarakat, suka bergaul dan menolong, tidak kikir atau egois. Tipe manusia pengetahuan yang artinya orang memiliki sifat suka belajar, berpikir, serba ingin tahu, bersedia menerima pengetahuan dari orang lain walau melalui kritik. Dan tipe manusia agama yakni orang yang memiliki sifat kurang mementingkan masalah dunia, tidak ingin kaya, member banyak waktu untuk pengabdian pada Tuhan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar